Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil setelah menerima penghargaan itu di Jakarta, Jumat (14/9) malam, mengucapkan terima kasih kepada kepada penyelenggara yang ia nilai telah objektif memetakan kualitas pembangunan di daerah.
Menurut Ridwan Kamil, penghargaan ini adalah hasil kerja keras birokrasi dan ASN Pemprov Jawa Barat, serta para stakeholder.
Ridwan juga mendedikasikan penghargaan ini untuk Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat sebelumnya, Ahmad Heryawan (Aher) dan Deddy Mizwar.
Kang Emil berkomitmen untuk melakukan perubahan ke arah yang lebih baik di Jawa Barat, termasuk untuk infrastruktur dan peraturan agar lebih fleksibel.
Ia juga mengungkapkan bahwa masih ada kendala sejumlah peraturan yang membuatnya merasa "geregetan".
"Saya akan lobi pemerintah pusat untuk membuat peraturan lebih baik dan fleksibel," paparnya.
Emil yakin melalui skema KPBU (Kerja sama Pemerintah dengan Badan Usaha) yang belum banyak diterapkan di Indonesia, pembangunan infrastruktur seperti bandara dan jalan bisa dilakukan cepat.
Sementara itu Menteri Dalam Negeri RI Tjahyo Kumolo dalam sambutannya mengatakan untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik para kepala daerah harus berani mengambil keputusan, membangun inovasi dan konektivitas, serta memperkuat sinergi antardaerah.
Mendagri juga menekankan bahwa pihaknya tengah mendorong daerah untuk mempercepat proses birokrasi pemerintahan, karena diperkirakan ada sekitar 43 ribu peraturan yang tumpang tindih dan bisa menghambat proses pembangunan.
Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: M Razi Rahman
COPYRIGHT © ANTARA 2018
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Jabar raih penghargaan peringkat platinum sektor infrastruktur"
Post a Comment