Menteri Pertanian Amran Sulaiman (tengah) bersama Dirut Perum Bulog Budi Waseso (kedua kanan) berbincang dengan pedagang ketika meninjau kestabilan harga beras di Pasar Kramat Jati, Jakarta, Jumat (14/9/2018). Perum Bulog akan berusaha maksimal untuk menstabilkan harga beras dengan menggelontorkan beras ke daerah-daerah dengan stok terbatas dalam Operasi Pasar, yang diimbangi dengan optimalisasi penyerapan gabah petani untuk menjaga stok. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/wsj.
Let's block ads! (Why?)
Baca Kelanjutan Lagi Tinjau Kestabilan Harga Beras : https://ift.tt/2QsVGbW
Bagikan Berita Ini
Related Posts :
Bursa Hong Kong menguat, Indeks Hang Seng dibuka naik 42,94 poin
Hong Kong (ANTARA) - Saham-saham Bursa Hong Kong dibuka lebih tinggi pada Senin pagi, dengan … Read More...
Bursa Tokyo melonjak, Indeks Nikkei 225 dibuka naik 172,32 poin
Tokyo (ANTARA) - Bursa saham Tokyo dibuka lebih tinggi pada perdagangan Senin pagi, mengikuti kenai… Read More...
IHSG awal pekan menguat tipis , di atas 6.500
Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin… Read More...
Bursa Australia menguat, Indeks ASX 200 dibuka naik 35,90 poin
Sydney (ANTARA News) - Saham-saham Bursa Australia dibuka lebih tinggi pada perdagangan Senin pagi,… Read More...
Awal pekan rupiah melemah, di atas Rp14.150/dolar[unable to retrieve full-text content]
Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank, di J… Read More...
0 Response to "Tinjau Kestabilan Harga Beras"
Post a Comment