
Analis senior CSA Research Institute Reza Priyambada di Jakarta, Jumat, memandang kenaikan IHSG tidak mampu bertahan lama saat di pertengahan sesi kedua pelaku pasar mendapat kabar ditahannya level suku bunga Bank Indonesia di level 5,25 persen.
Pergerakan IHSG kembali melemah setelah di awal sesi sempat hinggap di zona hijau. Pelaku pasar di awal bersikap optimistis akan laju IHSG yang dapat melanjutkan kenaikannya seiring imbas positifnya laju bursa saham AS.
"Meski telah sesuai dengan perkiraan sebelumnya namun, tampaknya pelaku pasar tidak merespons positif," ujar dia.
Pergerakan IHSG masuk dalam target support di kisaran 5861-5878 seiring kembalinya aksi jual pelaku pasar. Reza memprediksi IHSG selanjutnya dapat bertahan di atas support 5852-5864 dan Resisten diharapkan dapat menyentuh kisaran 5886-5894.
Meski tren penurunan belum terbentuk namun, laju IHSG akan kembali diuji ketahanannya untuk bertahan dari potensi pelemahannya.
"Dengan demikian, tetap mewaspadai terhadap sentimen-sentimen yang dapat membuat IHSG kembali melemah," kata Reza.
Baca juga: IHSG Kamis sore ditutup melemah 19,65 poin
Pewarta: Roberto Calvinantya Basuki
Editor: Fitri Supratiwi
COPYRIGHT © ANTARA 2018
Bagikan Berita Ini
0 Response to "IHSG Jumat pagi dibuka melemah 3,27 poin"
Post a Comment