"Blok ini sudah lama dilelang dan sudah siap semua dokumennya, ini sudah produksi hanya saja untuk operator lama kurang maksimal maka dilelang saja," kata Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Djoko Siswanto di Kementerian ESDM Jakarta, Rabu.
Operator West Kampar sebelumnya adalah PT Sumatera Persada Energi (SPE), namun kurang memberikan kontribusi maksimal dalam mengelola blok West Kampar.
Terakhir kali produksi pada 27 Maret 2017, dengan jumlah produksi 112 BOPD. Luas areanya adalah 894,8 km persegi. Estimasi sumber daya adalah 8,3 MMSTB yang terdiri dari minyak dan kondensat.
Syarat dan ketentuannya adalah minimum bonus tanda tangan sebesar 5 juta dolar AS. Indikatif komitmen kerja pasti selama lima tahun dengan estimasi biaya sebesar 59,038 juta dolar AS.
Jadwal lelang adalah akses dokumen lelang dibuka pada 19 September - 22 Oktober 2018. Kemudian pemasukan dokumen kualifikasi pada 23 Oktober - 30 Oktober 2018. Sedangkan, pemasukan dokumen partisipasi pada 12 November 2018.
Baca juga: Pemerintah fasilitasi tujuh peserta lelang blok migas
Baca juga: Rusia dan China berminat kelola migas indonesia
Pewarta: Afut Syafril Nursyirwan
Editor: Ahmad Buchori
COPYRIGHT © ANTARA 2018
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kementerian ESDM umumkan lelang WK West Kampar"
Post a Comment