Sementara itu, sebut Xinhua, survei Tankan Bank Sentral Jepang (BoJ) memicu kekhawatiran atas lemahnya prospek di antara sentimen bisnis manufaktur-manufaktur besar Jepang.
Indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo (TSE) jatuh 441,36 poin atau 2,02 persen, dari tingkat penutupan Kamis (13/12), menjadi mengakhiri perdagangan di 21.374,83 poin.
Sedangkan indeks Topix yang lebih luas dari semua saham papan utama di pasar Tokyo, turun 24,49 poin atau 1,51 persen, menjadi berakhir pada 1.592,16 poin.
Saham-saham pertambangan, industri presisi, dan yang terkait dengan mesin paling banyak mengalami penurunan pada penutupan perdagangan.
Baca juga: Bursa saham Tokyo ditutup naik tajam
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Kelik Dewanto
COPYRIGHT © ANTARA 2018
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Indeks Nikkei ditutup jatuh karena aksi ambil untung"
Post a Comment