
loading...
Data Yahoo Finance menunjukkan rupiah di sesi akhir perdagangan berada pada level Rp14.080/USD atau anjlok saat berhadapan dengan mata uang Negeri Paman Sam dibanding penutupan sebelumnya Rp14.048/USD. Rupiah bergerak pada level Rp14.043-Rp14.085/USD.
Menurut data Bloomberg di akhir perdagangan, rupiah bertengger ke level Rp14.084/USD atau semakin tak berdaya dari penutupan sebelumnya Rp14.004/USD. Pergerakan harian rupiah menjelang liburan berada di kisaran Rp14.084-Rp14.085/USD.
Posisi rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, hari ini tertahan pada level Rp14.074/USD. Posisi ini menunjukkan rupiah semakin merosot dibandingkan posisi penutupan kemarin Rp14.036/USD.
Di sisi lain seperti dilansir Reuters hari ini, Pounds tertekan mendekati posisi terendah dalam empat bulan ketika dolar reli saat perhatian investor tertuju kepada pertemuan Bank of England. Data ekonomi Inggris yang menjadi buruk dalam beberapa terakhir, membuat para pelaku pasar meragukan kemungkinan kenaikan suku bunga.
Selain itu, kekhawatiran tentang konflik di dalam pemerintah Inggris tentang bagaimana hubungannya dengan Uni Eropa akan terlihat etelah Brexit telah menghantam poundsterling. Tercatat Pounds mengalami penurunan 0,2% pada perdagangan hari ini, di level 1,3520 untuk mendekati posisi terlemah sejak 11 Januari.
Terhadap euro, poundsterling naik 0,1% menjadi 87,510 karena dolar yang lebih kuat. Sedangkan saat melawan USD, tercatat euro tergelincir mencapai 0,3% menjadi 1,1828 untuk melanjutkan kerugian year-to-date menjadi 1,4%.
(akr)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Rupiah Ditutup Terkapar ke Level Rp14.080/USD Saat Pounds Menyusut"
Post a Comment