
loading...
Awal perdagangan, indeks dibuka rebound 7,18 poin atau 0,12% ke level 5.974,76. Namun berbalik kembali melemah 17,90 poin atau 0,30% ke level 5.949,68 pada pukul 09.21 WIB karena melemahnya rupiah telah menggerus kepercayaan investor di pasar modal.
Seluruh indeks sektoral pada Selasa petang ini ditutup terempas. Lima indeks sektoral jatuh lebih dari 1%, dan koreksi terdalam terjadi pada industri dasar yang terperosok 2,45%.
Dari 501 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia, sebanyak 317 jatuh, 93 tetap dan hanya 91 yang menguat. Nilai transaksi saham mencapai Rp5,31 triliun dari 8,53 miliar lembar saham. Transaksi bersih asing minus Rp391,44 miliar, dengan aksi jual asing Rp1,51 triliun dan aksi beli asing Rp1,12 triliun.
Berbeda dengan bursa Indonesia, mayoritas pasar saham Asia ditutup ceria di awal-awal bulan September ini. Melansir dari CNBC, Selasa (4/9/2018), pasar China ditutup positif dengan indeks Hang Seng Hong Kong naik 0,75%. Shanghai ditutup bertambah 1,1% ke level 2.750,58 dan Shenzhen naik 1,16% ke posisi 1.465,79.
Kospi Korea Selatan memperpanjang kenaikan dengan bertambah 0,38% ke level 2.315,72. Sedangkan bursa Jepang, Nikkei 225 ditutup turun tipis 0,05% ke level 22.696,90 dan ASX 200 Australia melemah 0,28% ke posisi 6.293,10 akibat saham keuangan yang tertekan 0,74%.
(ven)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "IHSG Tertunduk 1,04% Imbas Sentimen Rupiah, Bursa Asia Ditutup Tegak"
Post a Comment